Sob, jemuran di rumah memang jadi pikiran paling mengganggu di musim hujan.
Alih-alih konsen dengan kuliah atau pekerjaan, kita malah lebih khawatir dengan hal ini.
Sedikitnya sinar matahari membuat pakaian kita sulit kering.
Hal ini kemudian yang memaksa kita untuk menjemur di dalam rumah.
Well, tapi sehat nggak sih menaruh jemuran di dalam rumah?
Sebuah penelitian di Irlandia melarang hal ini, Sob.
Kenapa?
Karena menjemur pakaian di dalam rumah dapat meningkatkan suhu ruangan hingga 30%.
Selain itu menjemur pakaian di dalam rumah juga bisa memicu pertumbuhan jamur yang berakhibat buruk untuk kesehatan.
Kebiasaan ini bisa memengaruhi orang-orang sulit bernafas, asama, melemahkan sistem kekebalan tubuh dan menimbulkan masalahan kulit, ujar pakar dari Pheena Keeny, Perhimpunan Asma Irlandia.
Menjemur pakaian dalam ruangan juga bisa berpengaruh lebih pada bayi, anak dan lansia.
“Lingkungan lembab memicu pertumbuhan jamur yang bisa melepaskan spora”.
Pheena menjelaskan kalau seseorang yang mengirup spora dapat bersin atau batuk sebagai bentuk pertahanan imun.
Perempuan ini menambahkan: “Kalau kamu tidak sensitif terhadap spora jamur, kamu mungkin tidak akan merasakan reaksinya.
Tapi untuk sebagian orang dengan asma yang sensitif terhadap spora jamur, hal ini dapat memicu munculnya gejala asma yang lebih buruk.”
Spora aspergillus fumigatus dapat menyebabkan infkesi paru-paru.
Untuk menghadapi spora ini, Peena menyarankan untuk mencuci dan menjemurkan di area luar, atau menggunakan pengering.
Ia juga merekomendasikan untuk menghindari menggantung pakaian di area keluarga atau tempat tidur.
Membuka jendela secara teratur juga bisa meningkatkan aliran udara yang masuk ke dalam rumah.
Ekstraktor juga bisa dijadikan solusi untuk menghindari kelembapak di dapur dan kamar mandi.
Dan nggak ketinggalan, membersihkan AC dan heating filters juga akan membantu menjaga sirkulasi udara.