Berikut beberapa anjurannya :
1. Bagaimana tampilannya terlihat
Ketika memilih semangka, cermati bagaimana tampilannya. , Upayakan
tentukan semangka simetris yang tidak mempunyai retak, penyok atau ada
bagian lunak di kulit tersebut .
Bahkan juga bila ada sedikit kerusakan dibagian luarnya, janganlah
membelinya karena tidak perduli apa karakter kerusakan, itu senantiasa
datang dari dalam. penyimpangan ini biasanya muncul selama masa
perkembangan sebagai akibat dari defisiensi air atau paparan terlalu
berlebih sinar matahari.
2. Angkat semangka
Sebuah semangka matang terdiri 92% air dan 6% gula, yang berarti kalau
semangka harus mengapung di permukaan bila di rendam dalam ember diisi
air. Kelihatannya Anda mungkin saja akan tidak mempunyai seember air
saat Anda pergi ke pasar, cara yang paling baik adalah dengan
memperbandingkan bobot dua semangka dengan ukuran yang sama. Salah satu
yang lebih berat, itu lebih manis.
3. Check area kuning pada kulit semangka
Daerah kuning pada kulit tunjukkan dimana semangka terdapat di tanah
sesaat pematangan dibawah cahaya matahari. Bila tempat ini adalah warna
yang lebih gelap dari kuning, itu bermakna kalau semangka sudah masak
benar. Bila itu pucat atau bahkan juga tidak ada, itu berarti kalau
semangka sangat dini diangkat.
4. Warna
Semangka matang prima adalah hijau gelap. semangka bersinar biasanya kurang manis.
5. Mengetuk
Terakhir, tetapi tidak kalah utama dan begitu menentukan adalah, Anda
bisa menggunakan cara ‘mengetuk’ untuk mengecek apakah semangka telah
masak atau tdk. Anda harus konsentrasi pada nada yang dihasilkan. Sebuah
semangka mentah memberikan suara lebih tinggi dari semangka yang sudah
matang.
CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN