 |
Belgia - Seorang remaja muslimah berhasil meredakan demonstrasi anti islam di Belgia dengan berpose di depan mereka sambil berfoto selfie.
Gadis remaja bernama Zakia Belkhiri tersebut berdiri dengan berani di depan kelompok nasionalis daerah Flandria yang bernama Vlaams Belang yang memprotes kegiatan Expo Muslim di wilayah Antwerp tersebut.
Sejak berita ini diterbitkan, foto tersebut setidaknya sudah mengundang puluhan ribu likes dan menjadi viral di seluruh dunia.
Kelompok pengunjuk rasa tersebut berkumpul di luar lokasi expo islam yang mensyi'arkan gaya hidup, seni dan budaya muslim tersebut dengan tanda-tanda demo seperti "Stop Hijab" dan "Stop Islam".
Foto-foto narsis muslimah ini juga turut diambil oleh seorang photografer Belgia bernama Jurgen Augusteyns dan diterbitkan oleh Media Berita Vox serta telah dibagikan oleh ribuan pendukung muslim di seluruh dunia.
Menanggapi ketenaran di media sosial tersebut, Zakia menyebutkan ini adalah salah satu perjuangannya atas harapan menyebarnya islam di negara tersebut.
"Saya hanya selfie dan ketika menjadi viral saya tidak pernah menyerah, tetaplah berharap dan jangan kehilangan harapan!"
Dia menambahkan bahwa aksinya tersebut telah mendapat begitu banyak dukungan dan dia mempunyai seribu alasan mengapa dia memutuskan untuk menghadapi para pengunjuk rasa dengan aksi narsis tersebut.
"Saya bangga atas apa yang saya sudah saya capai. Saya tidak ingin beromong kosong dan tidak ingin menyebar kebencian. Akan ada selalu ada orang-orang yang tidak suka atas aksi saya dan membenci saya tapi mengapa harus menghakimi? Aku hanya orang biasa dan kita semua sama. Saya tidak hanya menghormati islam, namun semua agama layak dihormati. Yahudi, Muslim, orang Kristen, semua percaya pada Tuhan. Salam damai dan cinta!," tulisnya di laman twitter.
Seperti diberitakan The Independent, sekitar 40 pengunjuk rasa membagikan sosis babi dan berkumpul di luar pusat konferensi islam di Antwerp pada Sabtu (14/5).
Politisi Flandria, Filip Dewinter yang merupakan pemimpin partai Vlaams Belang, menggambarkan acara expo tersebut sebagai sebuah sebuah perpecahan.
"Kami akan terus menentang Islamisasi di kota kami, negara dan Eropa kami," ujar Filip kepada awak media.
Seperti diketahui, Belgia mulai digambarkan oleh media internasional sebagai tempat menjamurnya terorisme setelah tragedi serangan di Brussels pada bulan Maret lalu.
CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN
